@KU INGIN BERUB@H

SALAM....
Oleh A.Humaizi.
Terfikir sejenak,
betapa diri ini selalu sangat lupa dek kerana leka dengan dunia dan nafsu.
Walaupun telah dikurniakan ilmu oleh Allah swt dan diri
mampu menilai baik dan buruknya dunia ini,
tetapi diri tetap begitu
malah makin kecundang dihayut gelombang duniawi.
Begitulah manusia,
terkadangj iwanya meluak-luak ingin kembali kepada fitrah,
tetapi dirinya tetap memilih jalan kegelapan.
Ya, aku ingin berubah dan kembali kepada jalan yang benar!
Aku ingin kembali sujud dan menghina diri kepada Tuhanku.
Tetapi mengapa aku gagal mencapai keinginginan ku?
Bila terdengar peringatan-peringatan agama,
hati tersentuh dan menggeletar.
Terasa diri ingin kembali kepada fitrah yang sebenar.
Mata dikunci dari kemaksiatan,
mulut ditutup rapat dari kata yang sia-sia,
kemaluan ditahandari kejahatannya,
tangan dan kaki pula digari dari melakukan fitnahnya.
Ah,rupanya ianya bertahan seketika.
Kelak selepas itu, ia kembali seperti biasa.
Tetapi hati tetap meronta-ronta ingin kembali kepada jalan agama.
Dalam kekusutan memikirkan diri yang ingin,
tetapi tidak mampu,
terasa gundah di hati dan terasa serabut difikiran.
Bagaimanakah diri ini mampu
kembali kepada fitrah?
Teringat aku akan ayat Quran yang bermaksud;
"Allah memberi petunjuk kepada sesiapa yang Dia kehendaki"
Ternyata,
jiwa manusia ini akan sedih dengan ayat ini.
Mengapa?
Kerana jiwanya terasa belum diberi petunjuk oleh Allah swt.
Teringat lagi akan hadis Qudsi yang bermaksud;

" Wahai hamba-hambaKu ! Kamu sekelian sesat, kecuali siapa yang telah Aku berikan hidayah kepadanya. Maka hendaklah kamu minta hidayah daripadaKu,nescaya Aku akan memberi hidayah itu kepadamu" - (Hadis 40 oleh ImamAn-Nawawi)

Bila teringat hadis ini,
jiwa manusia kembali bersinar dengan harapan baru.
Rupa-rupanya manusia tidak meminta supaya diberikan hidayah kepadanya.
Maka dia pun berdoa dalam jiwanya,

"Ya Allah, setelah Kau beri ilmu kepadaku, ternyata ilmu ini tidak banyakmemberi manfaat kepada diriku, malah terkadang aku ini seperti manusia yangtidak diberi ilmu dan tidak diberi petunjuk. Ya Allah, Engkaulah yangmemberi petunjuk kepada sesiapa yang Engkau kehendaki, maka kurniakan akupetunjuk kepada jalanMu, Ya Allah! Kurniakanlah aku kekuatan untukmelaksanakan syariatMu. Sesungguhnya, segala kekuatan adalah milikMu YaAllah"

Ternyata, doa itulah senjata orang-orang mukmin.
Doa telah membangkitkankeyakinan dan semangat orang mukmin untuk meneruskan kehidupan dengan syariat Allah.
Dengan doalah, orang-orang mukmin tidak putus harapan kepadaAllah swt.
Benarlah apa yang dijanjikan oleh Allah,

"Berdoalah, nescaya akan Ku kabulkan permintaanmu".
Semoga bermanfaat.

~“Barangsiapa yang beriman kepada ALLAH dan hari Akhir, maka hendaklahia berkata-kata yang baik atau hendaklah ia diam.”[HR Bukhari dan Muslim]--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~-~----------~----~----~----~------~----~------~--~-----...
JaGa DiRi,
JaGa ImAn,
HiASi PeRiBaDi...
surah Al-A'raf,surah ke 7,ayat ke 164:

Dan (ingatlah) ketika suatu umat di antara mereka berkata:"Mengapa kamu menasihati kaum yang Allah akan membinasakan mereka atau mengazab mereka dengan azab yang amat keras?"Mereka menjawab: "Agar kami mempunyai alasan (pelepas tanggung jawab)kepada Tuhanmu,dan supaya mereka bertakwa".

hasil daripada layangan surat dari seorang rakan....